BERITA-AKTUAL.COM – Belum lama ini, jembatan gantung Desa Sebadak Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, secara resmi diresmikan oleh Ketua Komisi V DPR RI Lasarus.
Peresmian dihadiri pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yakni Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I Direktorat Jenderal Bina Marga Nyoman Suaryana, Kepala Balai Jalan dan Jembatan Provinsi Kalimantan Barat Handiyana, Wakil Bupati Sintang Melkianus serta undangan lainnya.
Jembatan tersebut dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada tahun anggaran 2021 sebesar 3,8 M.
Peresmian jembatan gantung Desa Sebadak disambut gembira masyarakat perbatasan. Tak terkecuali Camat Ketungau Hulu, Ramdi Nahum. “Jembatan ini sudah lama kita nanti-nantikan, dari tahun-ke tahun kita menantikan jembatan ini bisa kita manfaatkan bersama,” kata Ramdi Nahum.
Sebelum dibangun jembatan, warga melintasi sungai menggunakan sampan. Kemudian mengunakan jembatan dari drum yang terapung di sungai. “Terakhir telah dibangun jembatan rangka baja yang saat ini sudah ada di hadapan kita. Jembatan ini siap kita pakai untuk menyeberang,” jelasnya.
Dikatakan Ramdi Nahum, ada 15 desa di belakang atau daerah perbatasan yang melewati jembatan ini. Jadi semuanya mengakses ke kabupaten, karena lebih memotong atau menghemat waktu ketimbang melewati Pintas Keladan.
“Waktu yang terpotong satu jam lebih. Ini selisih waktu yang mereka gunakan bila melewati jembatan Sebadak ini, jadi lebih cepat sampai di ibukota kabupaten. Terutama anak-anak SMP yang setiap hari menyeberang menggunakan sampan juga sangat terbantu. Dan pada hari ini mereka boleh berjalan kaki untuk menuju sekolah mereka di seberang jembatan dengan aman dan tanpa was-was lagi,” ujarnya.
