BERITA-AKTUAL.COM – Sejumlah desa dan kelurahan di Kecamatan Sintang, masih berkutat dengan permasalahan infratsruktir dasar seperti kerusakan jalan. Kondisi ini dibenarkan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Welbertus.
Ia mengatakan, beberapa desa yang ada di pesisir kota Sintang, dari sisi pembangunan memang masih agak memprihatinkan. Contohnya akses jalan di Desa Tanjung – Kelansam – Sungai Putih, jalan di Desa Mail Jampong – Desa Mungguk Bantok dan jalan di Desa Mertiguna – Desa Lalang Baru. Semua kondisi jalan itu sama. Dalam kondisi sangat parah,” kata Welbertus.
Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, akibat kerusakan jalan tersebut, dalam setiap Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan di Kecamatan Sintang. Usulan agar jalan diperbaiki selalu disampaikan. Seperti halnya Musrenbang pada tahun 2020 ini.
“Dalam Musrenbang tahun ini masih disampaikan bahwa desa-desa kita mengajukan perbaikan jalan, jembatan, jaringan listrik PLN dan sarana air bersih,” ungkap Welbertus.
Politisi dari daerah pemilihan (dapil) Sintang Kota ini menambahkan, selaku anggota DPRD dirinya akan terus mendorong dan memfasilitasi proses pembangunan yang telah disusun. Selaku wakil rakyat, pihaknya akan akan giat bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk mengerjakan pembangunan yang berbasis kepentingan rakyat. “Tentunya dengan tetap melihat prioritas-prioritas dan ketersediaan anggaran yang ada,” ucapnya.
Kecamatan Sintang sendiri menaungi ibukota Kabupaten Sintang. Kecamatan ini terdiri dari 13 desa dan 16 kelurahan. Secara geografis, masyarakat kecamatan ini terbagi di 3 kawasan, karna dibagi oleh pertemuan aliran Sungai Kapuas dan Sungai Melawi, saka tiga. Menurut Welbertus, untuk masyarakat di kawasan kelurahan, banyak usulan untuk melakukan perbaikan dan pembangunan kantor lurah serta fasilitas umum lainnya.