Jarot: Mengurus Olahraga Harus dengan Hati

oleh
Bupati Sintang Jarot Winarno

BERITA-AKTUAL.COM – Bupati Sintang Jarot Winarno menghadiri pelantikan kepengurusan Komite Olahraga Nasional (KONI) Kabupaten Sintang periode 2019, Selasa (27/8/19). Dikesempatan itu, Jarot meminta KONI Sintang mewujudkan target 3 besar pada Porprov tahun 2022 mendatang.

“Dengan kepengurusan KONI yang baru ini diharapkan prestasi olaraga di Kabupaten Sintang semakin maju. Untuk porprov 2022 mendatang, minimal Sintang masuk 3 besar,” pinta Jarot.

Ia mengatakan, suatu kebanggaan bagi Sintang pada Porprov lalu berhasil masuk 5 besar. Jadi untuk 2022 harus mampu minimal 3 besar. Bahkan bisa meraih prestasi setingginya.

“Kita boleh kalah sama Kota Pontianak dan Kubu Raya karena fasilitas dan materi atlet mereka lengkap. Tapi sama kabupaten lain kita harus lebih. Jadi saya tunggu kerja pengurus yang baru ini,” ucapnya.

Jarot Winarno mengatakan KONI merupakan sentral untuk mengkoordinir, mengakomodir, mengakselerasi buah dari pembinaan olahraga di suatu daerah sehingga mencapai prestasi. Terlebih untuk menggapai prestasi itu bukan sesuatu yang instan seperti bikin kopi.

“Bibikin kopi itu, ambil kopi, ambil gula, tuangkan air panas, terus aduk. Jadilah kopi. Tapi untuk mencapai prestasi diolahraga itu yang perlu pembinaan sejak usia dini. Itu bagian terpenting terpenting dari tugas KONI,” ucapnya.

Sehingga, kata dia, yang perlu dibina dan benahi adalah cabang-cabang ibunya olahraga. Seperti atletik, renang, senam atau cabor yang menghasilkan pundi-pundi medali dalam setiap kegiatan event olahraga baik itu porprov atau yang lainnya. Dan tentunya pemerintah terus memberikan perhatian sepenuhnya melalui perhatian terhadap fasilitasi-fasilitas olahraga.

“Sebagai contoh, kita punya GOR badminton, GOR tenis meja, lintasan atletik di Stadion Baning, serta fasilitas lainnya,” ucap Jarot.

Selanjutnya, kata Jarot, mengurus olahraga itu tidak hanya masalah anggaran. Tapi juga harus dengan hati.

“Uang aja nggak cukup, ngurus olahraga juga dengan hati. Sehingga bidang olahraga kita juga nggak kalah,” ujarnya.

Selain mengurus olahraga itu harus disentuh juga dengan sport sains atau manfaatkan ilmu pengetahuan. Sebagai contoh kalau mau pertandingan kesehatannya dicek. Kemudian lagi teknologi kepelatihan yang efektif juga sehingga menumbuhkan kepercayaan diri atlet nantinya.

“KONI juga harus terus memasyarakatkan olahraga di lingkungan mayarakat sampai ke pelosok. Sehingga bisa melahirkan bibit atlet bagi Kab Sintang, karena itu juga sebagai bentuk untuk membentuk karakter daerah melalui olahraga.

“Olahraga membentuk karakter bangsa. Olahraga membentuk karakter daerah. Revolusi mental yang digaungkan oleh bapak Presiden dengan mudah akan tercapai melalui medium olahraga. Olahraga mengajarkan kita untuk kalah dan menang tanpa resiko apa-apa. Jika kalah terima dengan baik, terus berlatih keras. Kemudian menangpun jangan jumawa. Akhirnya tumbuh sikap sportivitas, sikap seperti ini terimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” pungkas Jarot.

 

No More Posts Available.

No more pages to load.