BERITA-AKTUAL.COM – Bupati Sintang, Jarot Winarno, Jarot menyadari bahwa tahun 2020 merupakan tahun yang sulit untuk mencapai target pembangunan yang telah ditetapkan. Hal itu disampaikan Jarot saat menghadiri rapat paripurna di DPRD Sintang, Kamis (16/4).
“Jadi, saat ini ada beberapa kebijakan dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat dalam rangka penanganan COVID-19. Tentunya berdampak kepada kebijakan pengelolaan keuangan negara dan keuangan daerah,” kata Jarot.
Ia mengatakan, Pemda Sintang saat ini lebih fokus kepada sektor kesehatan, penanganan terhadap ancaman yang membahayakan ekonomi nasional serta perlindungan masyarakat miskin.
“Akan tetapi kita berharap agar semua ini cepat berlalu dan bisa kembali melaksanakan berbagai program dan pembangunan daerah yang kita cintai ini,” harapnya.
Jarot juga berharap agar seluruh komponen bangsa yang ada di Kabupaten Sintang tetap harmonis dan saling bersinergi.
“Kita jaga dan kita pelihara. Hubungan yang harmonis akan menjadi modal bagi kita semua untuk melanjutkan pembangunan daerah. Menuju kesejahteraan dan daya saing Kabupaten Sintang yang lebih baik lagi,” ucapnya.
Dikatakan Jarot, kunci keberhasilan pembangunan daerah itu ditentukan oleh Eksekutif dan Legislatif. “Pemerintah Daerah dan DPRD mampu menjalankan tugas dan kewenangannya. Mampu melakukan pengelolaan Pemerintahan Daerah secara profesional dan handal serta inovasi. Juga kreatif yang tinggi dalam meningkatkan kualitas manajemen pemerintahan,” kata Jarot.
Akan tetapi, sambung Jarot, berdasarkan pencapaian pembangunan sebelumnya masih terdapat permasalahan yang harus segera diatasi dan dibenahi bersama. Tentu ini menjadi dinamika masyarakat sebagai perwujudan demokrasi.
“Ini juga menyadarkan kita semua untuk bekerja lebih selektif dalam menyusun kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang menyentuh kepentingan masyarakat secara menyeluruh,” kata Jarot.