BERITA-AKTUAL.COM – Ketika virus corona merebak di China, diketahui dua mahasiswa asal Sintang kuliah di Negeri Ginseng tersebut. Satu kuliah di Provinsi Anhui. Satunya lagi di Wuhan.
Wuhan, China, diketahui merupakan asal daerah penularan virus corona. Kemudian menular ke banyak negara. Termasuk di Indonesia.
“Ada 2 orang yang sudah pulang ke Sintang dari China. Satu orang sudah menjalani karantina di Natuna. Dua-duanya masih dalam pemantauan Dinas Kesehatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, dr. Harysinto Linoh pada berita-aktual.com, Senin (2/3).
Sinto mengatakan, hingga saat ini kedua mahasiswa yang kuliah di China itu, tidak ditemukan tanda-tanda positif corona virus. “Sebetulnya, keduanya sudah lewat 15 hari. Cuma, kita tambah pemantauanya sampai 30 hari. Kita selalu berkomunikasi dengan mereka setiap hari untuk menanyakan apakah ada gejala batuk, pilek dan lain-lain. Tapi, aman kok mereka dari corona virus hingga saat ini,” beber Sinto.
Terkait kepastian dua warga Indonesia positif virus corona yang diumumkan Presiden Joko Widodo besama Menteri Kesehatan, Sinto meminta masyarakat tidak panik. Hanya perlu waspada.
Ia juga memastikan bahwa di Kabupaten Sintang bahkan Kalimantan Barat (Kalbar) belum ada penderita positif virus corona. “Untuk mencegah virus corona, yang harus dilakukan adalah menerapkan pola hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehar-hari. Mudah-mudahan dan kita berdoa, jika kita menerapkan itu (hidup bersih dan sehar), Sintang ini bisa amanlah,” katanya.
“Intinya, kita tetap harus waspada virus corona. Tapi jangan panik,” imbau Sinto.
