Bupati Pastikan Buruh Migran yang Kabur dari Malaysia Ditangani Secara Baik

oleh
Bupati Sintang, Jarot Winarno berbincang dengan Aso, pekerja migran asal Sulteng yang kabur dari Malaysia dan sampai ke Kebupaten Sintang.

BERITA-AKTUAL.COM – Bupati Sintang Jarot Winarno memastikan bahwa pekerja migran asal Sulawesi Tengah yang kabur dari Malaysia, akan ditangani dengan baik di Sintang. Setelah itu, yang bersangkutan akan di pulangkan ke kampung halamannya.

“Aso ini kasihan. Dia ini buruh migran yang diperlakukan tidak baik di Malaysia. Dia itu, 6 bulan kerja ndak pernah menerima upah. Makanya yang bersangkutan lari dari Serian pergi ke Rapa. Dari Rapa, dia mulai jalan kaki hingga Pos Jasa dan sampai di Sungai Buloh,” kata Jarot ketika ditemui di Pendop Bupati, Jumat sore (17/4).

Di Sungai Buloh, kata Jarot, pekerja migran tersebut sempat bermalam. Kemudian ada yang melapor dan diperlakukan sebagai Orang Dalam Pengawasan (ODP) Gugus Tugas COVID-19 Kecamatan Ketungau Hulu.

“Di depan kantor Camat Camat Ketungau Hulu ada rumah yang tidak terpakai. Rencananya mau dititipkan di situ. Namun masyarakat tidak setuju. Sampai akhirnya, tadi malam harus meninggalkan Sungai Pisau segera. Oleh tim Gugus Tugas, kemudian diantar ke Sintang,” jelasnya.

Jarot mengaku tadi subuh dirinya mendapat laporan itu. Pagi harinya, dirinya langsung mengecek langsung ke Posko Dinas Kesehatan. “Inikan orang Indonesia juga. Dia diperlakukan tidak baik di Malaysia. Di Posko, dia ditangani dengan baik. Dia tetap diberlakukan sebagai ODP, tapi secara khusus dilakukan rapid tes karena datang dari Malaysia,” ucapnya.

Dikatakan Jarot, dirinya juga sudah menghubungi Dinas Sosial agar menyiapkan kamar isolasi mandiri. Yang bersangkutan akan ditempatkan di rumah singgah sosial. “Selama isolasi mandiri, dia kita santuni. Seperti diberikan makan, uang saku hingga ongkos ke kampung halamanya. Pokso Dinas Kesehatan sudah koordinasi dengan Posko di sana untuk kepulangannya,” pungkas Jarot.

No More Posts Available.

No more pages to load.