BERITA-AKTUAL.COM – Dengan wilayah yang sangat luas dan geografis yang sulit, pembangunan di Kabupaten Sintang memerlukan perbaikan lebih. Mengingat selain infrastruktur masih banyak yang rusak, pembangunan disektor kelistrikan juga banyak yang belum terpenuhi.
Untuk melihat pembangunan kelistrikan yang belum dinikmati sepenuhnya oleh masyarakat, tidak perlu jauh-jauh menengok ke daerah perbatasan atau Serawai-Ambalau. Sebab, di Kecamatan Sintang yang merupakan lokasi ibukota kabupaten saja, masih ada beberapa desa yang belum teraliri listrik negera.
Kondisinya inilah yang diharapkan jadi perhatian serius oleh PLN. Oleh karena itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sintang mendorong PLN agar mengaliri listrik ke semua desa di Bumi Senentang.
“Harapan saya, PLN bisa memberikan penerangan yang maksimal pada semua desa di Kabupaten Sintang,” kata Toni pada berita-aktual.com saat ditemui di kantor DPRD Sintang belum lama ini.
Ia mengatakan, untuk merealisasikan pembangunan sarana listrik dimasing-masing desa, kades biasanya mengajukan langsung ke PLN. Terkait pengajuan itu, selaku wakil rakyat dirinya siap membantu untuk mendorong agar terealisasi.
Memang, kata Toni, pemasangan jaringan listrik harus memperhatikan banyak hal. Seperti jumlah kepala keluarga (KK), jarak tempuh atau hal lainnya. “Meski dalam hitung-hitungan bisnis tidak ideal, tapi sebagai wakil rakyat saya berharap PLN tetap memberikan penerangan yang maksimal untuk masyarakat di Kabupaten Sintang,” harapnya.
“Jangan sedikit-sedikit mikir bisnis. Pikirkan juga masyarakat. Sudah 74 tahun Indonesia merdeka masih banyak yang belum menikmati listrik negara. Makanya, optimalkan pelayanan agar semua masyarakat merdeka dari penerangan,” pinta Toni.
Politisi Golkar ini mengakui, ada solusi lain untuk mengatasi ketiadaan listrik negara. Yakni dengan menggunakan panel surya. “Tapi harganya cukup mahal dan tidak semua masyarakat bisa membelinya. Selain itu, bantuan panel surya dari pemerintah juga minim. Nah, disinilah peran PLN yang masih sangat diharapkan,” ucapnya.