BERITA-AKTUAL.COM – Kapolres Sintang AKBP Adhe Hariadi memimpin langsung pengamanan demo Aliansi Solidaritas Anak Peladang (ASAP) di DPRD Sintang, Senin (19/11). Dikesempatan itu, Kapolres juga menyampaikan responnya menyikapi permintaan pendemo agar peladang dibebaskan.
“Kami akan membahas masalah ini besok dengan Forkopinda. Pertemuan itu untuk mencari solusi apa yang akan kita ambil menyikapi masalah ini,” kata Kapolres pada massa pendemo di gedung DPRD Sintang.
Ia meminta massa aksi bisa bersabar menunggu hasil keputusan tersebut. Ia juga menyilahkan perwakilan massa aksi untuk ikut serta dalam pertemuan itu. “Mohon rekan-rekan bisa menunggu. Bisa juga mengutus perwakilan untuk memantau. Kami juga pasti akan membantu untuk mencari solusi,” katanya.
“Saya juga sudah menegaskan pada Kajari maupun Ketua Pengadilan, untuk menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, saya minta mereka dibebaskan,” ucapnya.
Ditegaskan Kapolres, pihak kepolisian bekerja mengacu pada aturan atau Undang Undang yang berlaku. “Kami polisi hanya menjalankan Undang Undang. Kami tidak membuat Undang Undang. Itu yang perlu rekan-rekan ketahui,” ucapnya.
Mengenai perusahaan yang disegel Polres Sintang, ia menyampaikan masalah tersebut akan disampaikan saat rapat dengan forkopinda. “Saya akan menyampaikan hasil penyelidikan kami terhadap penyegelan empat perusahaan pada forum besok pagi,” ucapnya.
Kemudian, Kapolres juga menyampaikan terima kasih karena demo berjalan dengan lancar dan kondusif. “Kami mengucapkan terima kasih, aksi ini Ahlamdulillah berjalan kondusif,” kata Kapolres.