BERITA-AKTUAL.COM – Bupati Sintang Jarot Winarno mengatakan bahwa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade M Djoen saat ini merawat pasien suspect corona.
“Pak Kadis Kesehatan bilang sudah suspect, yaitu rujukan dari Kabupaten Kapuas Hulu,” kata Bupati Sintang Jarot Winarno.
Yang bersangkutan, kata Jarot, merupakan mahasiswa di Pontianak yang pulang kampung. “Mungkin, kenak-nya di Pontianak. Tapi kita belum yakin. Kita harus periksa laboratorium. Nanti yang berhak mengumumkan dia positif atau tidak, hanya gugus tugas di nasional,” jelasnya.
Saat ini, kata Jarot, kapasitas ruang isolasi RSUD Ade M Djoen adalah 25 orang paseien. “Tapi ingat, covid-19 tidak semuanya harus dirawat di RS. Isolasi di rumah juga bisa,” tegas Jarot.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, dr. Harysinto Linoh mengatakan pasien suspect corona di RSUD Ade M Djoen Sintang dalam kondisi stabil.
“Saat ini masih ditangani oleh tim RSUD dan masih di ruang isolasi,” kata Sinto.
Sementara itu, Direktur RSUD Ade M Djoen Sintang sudah mengeluarkan surat edaran bersifat sangat penting perihal pencegahan dan peningkatan kewaspadaan penyebaran virus corona. Surat edaran memuat 11 poin dan berlaku sejak Selasa 17 Maret 2020.
Salah satu poinnya adalah pasien tidak diperkenankan dibesuk. Sedangkan penunggu pasien hanya diizinkan dua orang saja. Pengumuman tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor : 02.00/RSUD-PKRS/ST/2020 terkait dalam upaya menghindari penyebaran virus Covid-19.