BERITA-AKTUAL.COM -Sejumlah tempat di Kabupaten Sintang terendam banjir. Akibat banjir tersebut, rumah serta fasilitas publik terendam. Bahkan, dari Kecamatan Kayan Hulu, pendopo Desa Entogong ikut hanyut terbawa arus.
Kejadian tersebut terekam oleh kamera warga yang membawa longboat ketika menyusuri sungai. Video itu kemudian diposting oleh sejumlah akun informasi di media sosial. “Pendopo hanyut. Pendopo di Entogong,” ucap warga melalui video yang beredar di media sosial.
Banjir sendiri terjadi sejak Jumat (10/7). Debit air Sungai Kayan dan Sungai Tebidah di Kecamatan Kayan Hulu terus naik. Personil Polsek Kayan Hulu dengan sigap langsung melakukan pengecekan ke bantaran sungai.
“Tebidah sudah diguyur hujan 4 malam malam berturut – turut. Kondisi air sekarang diperkirakan sekitar 2 meter dari bibir sungai. Rumah di pesisir sungai banyak yang terendam dengan kedalaman bervariasi, antara 50 sampai 200 centimeter. Sekitar 100 rumah di sekitar pusat Kecamatan yang terendam banjir,” kata Kapolsek Kayan Hulu Iptu Sutrisno, Sabtu (11/7).
Sementara itu, di Kecamatan Serawai sekitar 8 desa yang terkena banjir. Sejak kemarin, di Dermaga Serawai ketinggian air mencapai 3 meter. Saat ini sudah banyak pedagang yang memindahkan barangnya ketempat yang lebih aman.
“Sejumlah personil kita sudah turun di lapangan membantu proses evakuasi barang warga. Ada yang door to door untuk memberikan pertolongan kepada keluarga lansia, janda dan anak-anak,” kata Kapolsek Serawai, Iptu M. Rasyid.
Ia mengimbau kepada warga khususnya yang tinggal di bantaran sungai untuk menyiapkan alat bantu keselamatan diri. Seperti perahu, pelampung, juga perahu karet.
Di Kecamatan Ambalau, banjir juga menerjang pemukiman. Sejak Sabtu pagi, Bripda Bobby Susanto sudah membantu pengendara motor yang mengalami kemacetan akibat terjebak banjir di Desa Nanga Kemangai.
“Intensitas hujan masih cukup tinggi di Kecamatan Ambalau. Kondisi air sungai saat ini sudah mulai surut dibandingkan kemarin. Namun di beberapa titik ruas jalan masih terendam air,” kata Bripda Bobby.