Massa Minta Angel Hall & Lounge Ditutup Permanen, Wabup Melkianus: Aspirasi akan Ditindaklanjuti

oleh

BERITA-AKTUAL.COM – Ratusan massa Aliansi Masyarakat Sintang Peduli Generasi Muda kembali menyegel Angel Hall & Lounge di Hotel My Home Sintang, Minggu 20 Agustus 2023. Mereka mendesak pemerintah menutup permanen tempat hiburan malam tersebut.

Desakan itu disampaikan massa setelah gadis muda asal Desa Tanjung Baung yakni Yolanda meninggal usai karaoke di tempat itu. Gadis muda itu diduga meninggal overdosis setelah diberi narkoba oleh TM, pengusaha walet dari Riau yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Merespon tuntutan massa, Wakil Bupati Sintang Melkianias menyatakan bahwa pemerintah daerah sudah mendengar aspirasi dari Aliansi Masyarakat Sintang Peduli Generasi Muda. Ia memastikan apa yang disampaikan masyarakat akan ditindaklanjuti sesuai dengan koridor hukum yang berlaku.

“Yang ranahnya adat, tetap kita laksanakan melalui jalur adat lewat Tumenggung maupun Ketua Dewan Adat Dayak (DAD). Yang prosesnya melalui hukum positif atau melalui pemerintah akan diikuti. Intinya harus dipilah mana yang proses adat, mana proses hukum,” tegas Melkianus.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas penyampaian aspirasi yang sudah dilakukan dengan damai. Melkianus juga menyampaikan terima kasih pada My Home yang kooperatif untuk hadir di hadapan massa aksi. Bahkan pimpinannya turun langsung. “Walaupun situasi sempat agak panas, tapi penyampaian aksi massa sudah berjalan baik,” ujarnya.

Melkianus berharap situasi di Sintang ini tetap damai. Apa yang jadi tuntutan, selama bertentangan dengan aturan, akan dilaksanakan semua. “Bukan hanya kepada My Home saja, kalau di Kota Sintang ada hal yang sama akan kita berantas bersama. Jadi hal ini tidak hanya berlaku pada satu orang, tapi pada semua orang yang melanggar ketentuan hukum yang berlaku. Apalagi sampai merusak anak-anak bangsa,” tegasnya.

Dikatakan Melkianus, dirinya atas nama pemerintah daerah dan Bupati dan seluruh jajaran menyampaikan apresiasi pada massa yang telah menyampaikn tuntutan dengan damai. “Saya harap tidak ada konflik, tidak ada masalah karena semua pihak terkait semuanya hadir pada hari ini. Baik dari suku Dayak, Melayu, Jawa bahkan Tionghoa hadir bersama. Ini membuktikan bahwa keberagaman di Kabupaten Sintang tetap harmonis,” katanya.

“Oleh karena itu tetap jaga keharmonisan, walaupun beragam kita harus tetap harmonis untuk Sintang yang lebih maju,” harap Melkianus.

No More Posts Available.

No more pages to load.