BERITA-AKTUAL.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sintang Tuah Mangasih mengaku prihatin dengan kasus bunuh diri yang dilakukan oleh salah satu pelajar di Bumi Senentang belum lama ini.
“Sabenarnya sangat kita sayangkan bahwa yang bersangkutan mengambil tidakan nekat seperti itu. Ini menjadi keprihatinan kita semua. Bukan cuma sekolah. Orang tua maupun lingkungan sangat menentukan,” kata Tuah Mangasih pada berita-aktual.com belum lama ini.
Oleh karena itu, kata politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) jika menemukan ciri-ciri anak sering melamun dan tidak terbuka dengan masalahnya, yang paling dekat denganya yakni orang tua harus cepat mengambil peran.
“Kalau orang tua merasa tidak menemukan solusi atas permasalahan itu, yang bersangkutan bisa mengajak pihak lain. Mungkin pemuka agama maupun tokoh setempat yang berpengaruh,” ucapnya.
Legislator dari daerah pemilihan Sepauk-Tempunak ini juga berharap, pemerintah melalui instansi terkait lebih intensif mensosialisasikan agar anak-anak tidak mengambil jalan pintas ketika ada masalah.
“Sayang disayangkan sekali kasus itu terjadi di Sintang yang merupakan generasi penerus kita semua. Makanya, perlu kepedulian kita semua,” tegasnya.
“Kita tidak boleh menyalahkan siapa-siapa. Ini tanggung jawab bersama. Yakni orang tua, sekolah dan lingkungan,” tegasnya lagi.
Yang paling penting, sambung Tuah, orang tua harus selalu memonitor aktivitas anaknya. Termasuk dengan siapa dia bergual maupun mengetahui aktivitas anak di luar rumah.
“Ya, orang tua pasti dengan sendiri merupakan figur yang paling tahu persis bagaimana sepak terjang anaknya. Makanya, pengawasan harus dilakukan maksimal,” pungkasnya.