BERITA-AKTUAL.COM – Virus corona atau covid-19 yang merebak di Indonesia termasuk Kalimantan Barat, berdampak pada banyak sektor. Tak hanya masyarakat, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) maupun pemerintah. Lembaga swasta juga merasakan dampak wabah corona tersebut.
Salah satunya Credit Union Keling Kumang. Mereka terpaksa harus menjadwal ulang tiga event penting. Kegiatan yang seharusnya dilaksanakan rutin setiap tahun, harus dijadwal ulang demi kebaikan bersama.
CEO Keling Kumang, Valentinus mengatakan, kegiatan yang dibatalkan diantaranya: Pleno seluruh Aktivis Keling Kumang Grup, Invictus Award dan Jalan Sehat CU Keling Kumang. “Semua kegiatan itu kita batalkan mengingat sedang wabah corona. Kami juga berkomunikasi dengan Dinas Kesehatan Sintang dan pemerintah, mereka menyarankan semua kegiatan ditunda hingga situasi pulih,” kata Velentinus pada wartawan.
Meski demikian, ada dua acara yang tidak bisa dibatalkan. Pertama, pelantikan CEO Keling Kumang. “Acara ini (Pelantikan CEO CU KK), awalnya mau kita batalkan. Tapi, semua persiapan sudah tuntas. Jadi ndak bisa dibatalkan,” bebernya.
Acara kedua yang tidak bisa dibatalkan adalah Misa syukur di kampung tempat berdirinya CU Keling Kumang tanggal 25 Maret 2020. ”Itu tidak kita batalkan karena untuk masyarakat di situ saja,” katanya.
Hingga saat ini, Valentinus mengatakan bahwa tidak ada pengurangan jam kerja di CU KK sebagai dampak dari virus corona. Tapi, untuk antisipasi, pihaknya menyediakan antiseptik hand sanitizer di semua kantor.
“Untuk kasir, juga terdapat hand sanitizer. Karena, penyebaran virus corona juga bisa melalui uang kertas. Makanya kita antisipasi. Bagi yang tidak sehat, juga tidak diperkenankan masuk,” ucapnya.
Target CU Keling Kumang
Dikesempatan itu, Valentinus juga mengungkap target selama dirinya menjabat sebagai CEO Keling Kumang diperiode kedua ini. “Seperti yang disampaikan Pak Bupati, kita harus menyediakan pelayanan yang simple. Itu yang kita mau lakukan. Jadi, anggota tidak ribet harus datang ke kantor. Tapi kita memaksimalkan pelayanan yang simple pada anggota,” jelasnya.
Selain itu, menggunakan secara efisien alat yang digunakan. Saat ini, pihaknya sudah punya Keling Kumang Mobile dan virtual account. “Ini akan kita inovasi lagi. Contoh, jika ingin daftar jadi anggota cukup dengan mendaftar via website,” ucapnya.
Contoh lain, sambung Valentinus, ketika ada yang mengajukan pinjaman, tidak harus datang ke kantor. “Anggota cukup mengajukan pinjaman melalui aplikasi. Hanya saja, ketika pencairan harus ke kantor,” jelasnya.
Saat ini, CU Keling Kumang mempunyai 181.507 anggota. “Target tahun ini 200 ribu anggota,” pungkasnya.